Foto Oleh Dan Burton di Unsplash

Cara Melatih Kekuatan dan Kecepatan Pukulan Pada Pencak Silat

Pukulan adalah salah satu teknik dasar pencak silat yang harus dikuasai agar seorang pesilat mampu meraih prestasi terbaiknya. Teknik pukulan dalam beladiri pencak silat sangat bervariasi dan beragam sesuai dengan keunikan aliran masing-masing.

Beberapa teknik pukulan dalam pencak silat diantaranya adalah pukulan lurus, pukulan bendul, kepretan, totokan, dan lain sebagainya. Namun dalam tutorial kali ini hanya akan membahas cara melatih kekuatan dan kecepatan pukulan pencak silat yaitu pukulan lurus.

Seberapa pentingkah seorang pesilat mengetahui cara melatih kekuatan dan kecepatan pukulannya? tentu saja sangat penting sekali. 

1. Manfaat Melatih Kekuatan dan Kecepatan Pukulan Pencak Silat

Misalnya di pertandingan pencak silat, seorang pesilat akan diadu dengan lawannya selama 3 babak dengan waktu setiap babaknya adalah 2 menit. Didalam pertandingan, seorang atlet dituntut untuk melakukan serangan dan pembelaan untuk meraih poin yang lebih tinggi dari lawannya untuk bisa memenangkan pertandingan, dengan rincian 3 poin untuk jatuhan/bantingan, 2 poin untuk tendangan dan 1 poin untuk pukulan.

Namun adakalanya seorang pesilat tenaga dan daya tahannya sudah habis saat memasuki babak kedua akhir sampai babak ketiga, sampai-sampai sudah tidak mampu lagi untuk melakukan tendangan ke lawan. 

Hal ini mungkin saja dapat terjadi karena peraturan dalam pertandingan pencak silat mengatakan 'serangan yang mendapatkan poin adalah serangan yang masuk ke sasaran, tidak terhalang, dan MASUK SECARA MANTAP/FULL POWER' sehingga serangan yang tidak keras tidak akan diberi nilai oleh juri. 

Hal ini mungkin saja dapat terjaditerutama apabila kedua pesilat mempunyai kemampuan yang hampir sama dan nilainya berimbang. Dalam kondisi seperrti inilah teknik pukulan yang baik dapat menjadi penentu kemenangan bagi pesilat yang menguasainya dengan baik.

Lho? apa hubungannya?

Jadi begini. Disaat kondisi stamina seorang pesilat yang sudah terkuras habis, tentu seorang pesilat sudah sangat payah untuk melakukan tendangan/serangan kaki, apalagi serangan kaki dengan kekuatan dan kecepatan penuh. Nah dalam kondisi seperti ini seorang pesilat harus bisa memanfaatkan serangan pukulanny, istilah yang populer diantara pelatih dan atlet pencak silat adalah colongan pukulan. Biarpun poin serangan pukulan adalah poin yang paling kecil (1 poin) namun apabila kita mampu menjaganya dan memainkan strategi yang tepat, serangan pukulan ini akan dapat menjadi penentu kemenangan pesilat diatas gelanggang.

2. Cara Melatih Kekuatan dan Kecepatan Pukulan Pencak Silat

Baiklah setelah kita mengetahui pengertian dan manfaat bagaimana cara melatih kekuatan dan kecepatan pukulan, langsung saja kita masuk ke pembahasannya.

2.1. Menyempurnakan Teknik Memukul

ini adalah tahap pertama yang harus disempurnakan dahulu oleh seorang pesilat. Terkadang seorang pesilat melupakan tahap ini dan langsung melakukan latihan penguatan otot lengan dan tangan dahulu tanpa mau menyempurnakan tekniknya.

Banyak faktor yang menyebabkan seorang pesilat tidak mau melakukan latihan ini. Diantaranya Malas, Bosan, dan latihan yang monoton. Padahal dengan melakukan penyempurnaan teknik pukulan pencak silat, maka pukulan yang dilakukan nantinya akan dapat optimal. 

Beberapa teknik yang harus disempurnakan antara lain:

• Teknik mengepalkan tangan harus benar

• Kuda-kuda yang seimbang/tidak berat

• Melatih perputaran tangan saat memukul

• Menarik nafas saat sebelum memukul, dan membuang nafas saat melontarkan pukulan.

• Melatih sasaran pukulan, sasaran pukulan harus tepat dan tidak melenceng

2. Melatih kekuatan lengan dan tangan

Foto Oleh MIL-TECH PHARMA LTD di Unsplash

Setelah teknik pukulan yang benar sudah dikuasai, saatnya untuk membangun kekuatan lengan dan tangan.

Kekuatan lengan dan tangan sangat penting untuk membuat pukulan pencak silat yang dilakukan lebih keras dan bertenaga. Karena dalam pencak silat pukulan/tendangan yang mendapat poin adalah pukulan atau tendangan yang mantap/full power.

Ada beberapa cara untuk membangun kekuatan tangan, diantaranya Push Up, Pull Up, latihan dengan dumbel, atau dengan alat di gym.

Untuk latihan push up, usahakan lakukan push up dengan tangan mengepal untuk melatih kekuatan pergelangan tangan. Agar saat melakukan pukulan pergelangan tangan tidak terkilir.

3. Mengaplikasikan pukulan dengan memakai dumbel

Ini adalah lanjutan dalam melatih kekuatan pukulan pencak silat. Setelah kekuatan dasar terbentuk maka kita bisa mengaplikasikan teknik pukulan dengan membawa dumbel di kedua tangan kita.

Tentu saja beban dumbel harus disesuaikan dengan kemampuan kita. Jangan langsung memakai dumbel yang besar dahulu. Kemudian jangan langsung melakukan pukulan sekuat tenaga dengan membawa dumbel, karena bisa menyebabkan otot menjadi robek. Gerakannya dilakukan secara perlahan dahulu, baru kemudian semakin meningkat kecepatannya.

4. Memukul Samsak

Cara melatih kekuatan pukulan pencak silat yang keempat adalah dengan latihan memukul pada samsak. Bobot samsak yang berat akan membuat kita melakukan pukulan dengan keras dan cepat. Lakukan terus sampai pukulan menjadi mantap dan bertenaga.

5. Visualisasi dan latih tanding

Nah ini adalah tahap yang tak kalah penting, yaitu visualisasi dan latih tanding. Aplikasikan pukulan yang sudah kalian latih di latih tanding dengan teman latihan. Karena percuma kita sudah mempunyai pukulan yang kuat dan cepat, namun kita tidak bisa mengaplikasikannya di pertandingan sesungguhnya karena tidak pernah kita praktekan.

Ibarat kita sedang berperang, kita punya pistol dengan teknologi terbaik, namun kita tidak bisa menggunakannya karena tidak tahu cara menembak lawan disaat yang tepat. Kan rugi sekali ya?

Nah itu tadi adalah pembahasan tentang Cara Melatih Kekuatan dan Kecepatan Pukulan Di Pencak Silat. Semoga tutorial ini bermanfaat untuk kamu pesilat yang sedang berjuang meraih prestasi. Semangat Berlatih!